Curiga Monopoli di App Store, Facebook Bersiap Gugat Apple

Curiga Monopoli di App Store, Facebook Bersiap Gugat Apple

Terbaiknews - JakartaCNN Indonesia -- FacebookÂdilaporkan tengah menyiapkan gugatan antimonopoli...

Jakarta, CNN Indonesia --

FacebookÂdilaporkan tengah menyiapkan gugatan antimonopoli terhadapÂApple yang diduga memaksa pengembang aplikasi mengikuti aturan tertentu.

Dilansir dari Business Insider, berdasarkan laporan The Information, Facebook menuduh Apple menyalahgunakan kekuasaanya karena memaksa pengembang pihak ketiga, termasuk Facebook, mengikuti aturan tertentu App Store. Sementara aplikasi dari pihak Apple tidak mesti mengikuti aturan itu.

Dikutip dari EngadgetÂpada Jumat (29/1), Facebokk mengklaim bahwa perubahan peraturan iklan pada Apple yang akan datang berdampak pada keuntungan tidak adil dalam menampilkan iklan di App Store dan di platform lain.


Apple juga disebut memaksa pengembang aplikasi menggunakan satu sistem pembayaran miliknya.

Dalam sebuah pernyataan kepada Business Insider, juru bicara Facebook tidak mengkonfirmasi adanya gugatan, namun pihaknya menegaskan bahwa Apple bertindak secara monopoli.

"Kami percaya Apple bertindak secara antikompetitif dengan menggunakan kontrol terhadap App Store untuk mendapatkan keuntungan dengan mengorbankan pengembang aplikasi dan bisnis kecil," ujar juru bicara Facebook.

Facebook menilai perubahan ini akan menyulitkan bisnis kecil menjangkau lebih banyak pengguna dengan iklan. Pihaknya juga khawatir pendapatan dari bisnis iklan akan menurun akibat aturan baru ini.

Tidak berjuang sendiri, Facebook bergabung dengan perusahaan lain, Epic Games, yang juga turut melayangkan gugatan antimonopoli kepada Apple pada tahun lalu. Epic GAmes juga menduga Apple telah melakukan praktik bisnis tidak adil.

Perusahaan besutan Mark Zuckerberg ini mengimbau Apple melakukan perubahan aturan pada App Store daripada meminta ganti rugi materiil dari Apple.

Kini Facebook tengah mempertimbangkan meminta perusahaan lain yang bernasib sama untuk bergabung dalam gugatan tersebut.

Sementara itu Apple mengklaim bahwa pihaknya bukan merupakan pangsa pasar smartphone yang terbesar, dan pihaknya menilai pembaruan ini untuk mengurangi risiko malware dan penipuan bagi penggunanya.

Kedua perusahaan telah menarik perhatian publik selama bertahun tahun. Belakangan ini WhatsApp menuduh Apple memiliki standar ganda dalam hal label privasi data di iOS.

(fea)
[Gambas:Video CNN]