Ali Syakieb-Margin Wieheerm Ungkap Bulan Madu Hingga Rencana Momongan

JawaPos.com—Ali Syakieb dan Margin Wieheerm kini sudah sah menjadi suami istri dengan adanya akad nikah tadi pagi di Gedong Putih Bandung Jawa Barat. Pasangan ini pun sudah memiliki rencana terkait bulan madu dan punya momongan.

Ali Syakieb mengatakan dirinya ingin melaksanakan bulan madu sembari menunaikan ibadah umrah di tanah suci. Namun sayangnya saat ini pemerintah Arab Saudi tidak membolehkan jamaah umrah dari Indonesia dan beberapa negara lain demi mengurangi penyebaran Covid-19.

Untuk bulan madu yang paling memungkinkan dalam waktu dekat, Ali Syakieb- Margin akan melaksakan bulan madu di Indonesia. “Ke tempat yang dekat-dekat aja dulu. Mungkin ke Bali atau ke Lombok,” ujar Ali Syakieb dalam jumpa pers di Bandung, seperti dikutip JawaPos.com dari Intens Investigasi.

Ali Syakieb juga mengatakan, prioritas utama mereka sejatinya tetap bisa melaksanakan ibadah umrah bersama sang istri apabila situasinya sudah memungkinkan. Mereka ingin menikmati manisnya menjalani ibadah bersama di tanah suci dengan status baru sebagai suami-istri.“Prioritas kita pengin umrah dulu,” ucapnya lebih lanjut.

Dalam kesempatan itu pasangan ini juga sempat menyinggung terkait rencana punya momongan. Mereka menegaskan tidak akan menunda untuk punya momongan. Apabila diberi anugerah berupa momongan dalam waktu dekat, maka tentu akan diterima dengan senang hati. Namun jika belum, mereka akan menikmati momen-momen indah bersama berdua terlebih dahulu.

“Penginnya 11 lah. Enggak bercanda, penginnya (punya anak) dua atau kalau nggak tiga,” kata saudara kandung Nabila Syakieb itu.

Seperti diketahui, Ali Syakieb melangsungkan pernikahan dengan Margin tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB di Gedong Putih Bandung Jawa Barat. Mas kawin pernikahan mereka cukup unik karena berupa uang kuno yang menyimbolkan tanggal pernikahan mereka.

Guna melengkapi kebahagiaan pernikahan, Ali Syakieb dan Margin melaksanakan resepsi sore hingga malam hari di tempat yang sama. Resepsi pernikahan mereka mengusung tema internasional.