Prediksi JP Morgan: Produksi iPhone 12 Mini Disetop

Prediksi JP Morgan: Produksi iPhone 12 Mini Disetop

Terbaiknews - JakartaCNBC Indonesia - Apple diprediksi akan menghentikan produksi iPhone 12 Mini karena...

Jakarta, CNBC Indonesia - Apple diprediksi akan menghentikan produksi iPhone 12 Mini karena permintaan yang lemah dan meningkatkan produksi iPhone 12, iPhone 12 Pro, dan iPhone 12 Pro Max.

Ini merupakan prediksi dari analis JP Morgan William Yang yang disampaikannya kepada investor, seperti dilansir dari Apple Insider, Senin (8/2/2021).

Penghentian produksi diperkirakan pada kuartal II-2021. Alasannya, rendahnya permintaan kepada iPhone terkecil dan tertipis di dunia ini yang menyokong jaringan internet 5G ini.


Penghentian produksi ini tak berarti produk ditarik dari pasar. iPhone 12 Mini tetap dijual di pasar dengan stok yang ada, cuma pasokannya yang tak ditambahkan lagi. JP Morgan pun memangkas ekspektasi produksi iPhone 12 mini menjadi 11 juta unit.

Sementara itu produksi iPhone 12 Pro dan iPhone 11 diperkirakan akan bertambah masing-masing 2 juta unit dan delapan juta unit. Adapun pasokan iPhone 12 Pro Max akan mencapai 11 juta unit.

Menurut lembaga riset Consumer Intelligence Research Partners (CIRP), bulan lalu Apple mendorong produksi iPhone di India dan menyebut pangsa pasar iPhone 12 Mini hanya 6% dari total penjualan iPhone selama Oktober-November 2021, seperti dikutip dari NDTV.

Analis Apple terkenal, Ming-Chi Kuo mencatat tahun lalu iPhone 12 Mini dan iPhone 12 tidak memenuhi penjualan yang diharapkan. iPhone 12 Mini dan iPhone 12 memiliki spesifikasi yang mirip perbedaannya pada ukuran layar dan daya tahan baterai yang lebih pendek.

Diperkirakan tahun ini para mitra Apple akan memproduksi 80-90 juta unit iPhone 12 Series. Apple juga diprediksi akan mengeluarkan iPhone SE 3 yang semester pertama 2022.


[Gambas:Video CNBC]

(roy/miq)