Keraton yang Dilupakan, Begini Potret dari Kanoman Kaprabonan Cirebon

Keraton yang Dilupakan, Begini Potret dari Kanoman Kaprabonan Cirebon

Terbaiknews - Kota cirebon merupakan salah satu kota yang terletak diujung utara Jawabaratbanyak peninggalan...

Kota cirebon merupakan salah satu kota yang terletak diujung utara Jawabarat, banyak peninggalan yang bisa kita pelajari di kota ini. Selain dikenal dengan kota udang, kota cirebon ini juga dikenal dengan sebutan kota wali. Julukan kota wali disandang cirebon karena dilihat dari sejarahnya cirebon banyak sekali disinggahi dan ditempati para wali salah satunya adalah sunan gunung jati.

Ada banyak peninggalan yang sering menjadi pusat ziarah atau wisata religi seperti keraton kasepuhan, keraton kanoman dan keraton kacirebonan. Namun ada satu lagi keraton yang jarang diketahui oleh masyarakat yaitu keraton kaprabonan. ÂKeraton dengan luas kurang lebih satu hektar ini berlokasi di Jl. Lemahwungkuk Desa Lemahwungkuk Kec. Lemahwungkuk Kota Cirebon Jawabarat tidak jauh dari lokasi keraton kanoman. keraton kaprambonan ini tidak dipungut biaya masuk sepeserpun karena tidak ada pengelola wisatanya. Berikut beberapa fakta keraton kaprabonan yang jarang orang tahu keberadannya:

1. ÂSejarah Keraton Kaprambonan

Kaprabonan terbentuk karena adanya perselisihan di dalam Keraton Kanoman yang kala itu dipimpin oleh Sultan Badrudin. Pembangunannya diperkirakan dimulai pada tahun 1696. Dikarenakan adanya perselisihan tersebut, Sultan Badrudin memilih untuk memisahkan diri dari Keraton Kanoman dan membangun Kaprabonan.

Setelah berpisah dengan Keraton Kanoman, Sultan Kaprabonan mengutamakan kembali ke ajaran Syekh Syarif dan menentang kolonial Belanda yang saat itu memecah belah keraton. Ia mengajarkan tarikat ajaran Syekh Syarif Hidayatullah kepada masyarakat. Seperti keraton lainnya, Keraton Kaprabonan juga memiliki peninggalan diantaranya kitab â&;&; kitab ajaran Islam dan juga peninggalan keris turun temurun yang merupakan pemberian dari Syekh Syarif Hidayatullah. Selain itu, Keraton Kaprabonan berfungsi sebagai tempat pengukuhan. Ketika ada raja yang akan diberikan penobatan atau gelar, maka ia harus dikukuhkan di Keraton Kaprabonan.

2. Halaman keraton kaprambonan

Keraton yang Dilupakan, Begini Potret dari Kanoman Kaprabonan Cirebon
Dok. pribadi
Di halaman keraton, hanya nampak bangunan tajug atau mushala, patung dua singa dan gapura kediaman sultan yang bersifat pribadi dan sepertinya tidak boleh dimasuki oleh orang lain selain keluarga. Bagian atas gapura tersebut bentuknya seperti kubah masjid yang ditopang oleh dua pilar yang dihiasi dengan patung udang yang menempel pada dindingnya, begitu pun dengan porselen khas Cina yang juga menghiasi gapura ini.

3. ÂLambang Dalung DarmaÂ

Keraton yang Dilupakan, Begini Potret dari Kanoman Kaprabonan Cirebon
Dok. pribadi
Dengan bangunan keraton yang memiliki luas area kurang lebih 1 hektar ini mempunyai gapura keraton kaprabonan terdapat lambang kebesaran keraton kaprabonan cirebon yaitu dalung darma. Diceritakan pada zaman dahulu saat listrik tidak ada, masyarakat menggunakan dalung darma yang dicampur dengan getah karet sebagai alat penerangan. Oleh karena itu dalung darma dipilih sebagai lambang keraton.

4. Langgar Kaprabonan yang telah berusia 314 tahun

Keraton yang Dilupakan, Begini Potret dari Kanoman Kaprabonan Cirebon
Dok. pribadi
Langgar atau mushala pusata kaprabonan ini sudah berdiri sejak Âtahun 1707 M, tempat ini sering Âdigelar tawasulan setiap malam jumat dan kegiatan keagamaan seperti maulid nabi. Semua ornament tajug ini masih asli dan tidak mengalami perubahan mulai dari tembok dan kayu penyangganya.
VIDEO PILIHAN