Bandara Ahmad Yani Kebanjiran, AP I Siapkan 54 Pompa Air

Bandara Ahmad Yani Kebanjiran, AP I Siapkan 54 Pompa Air

Terbaiknews - JakartaCNBC Indonesia - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP Ipengelola Bandara Internasional...

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I, pengelola Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang,Âmenyatakan saat ini telah diaktifkan 54 pompa air terkait dengan banjir di Semarang yang berdampak pada penutupan sementara bandara tersebut.

"Rekan-rekan kami di Semarang mengaktifkan 54 pompa air agar mengurangi genangan serta melakukan pengecekan di sisi udara," ujar Stakeholder BoD Secretary Senior ManagerÂAP I, Gede Eka SandiÂkepada CNBC Indonesia di Jakarta, Sabtu (6/2/2021).

Adapun penutupan tersebut akibat curah hujan lebat yang terjadi semalaman.


Hujan lebat tersebut menimbulkan genangan air di sisi udara atau airside, sehingga diputuskan untuk menutup bandara hingga Minggu (7/2) pukul 06.00 WIB.

"Untuk memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan akhirnya diputuskan untuk menutup sampai besok pukul 06.00 pagi," imbuhnya.

Sebagai informasi, berdasarkan notice to airmen (NOTAM) terbaru nomor Nomor B0182/21 NOTAMR B0181/21 yang menyatakan bahwa runway Bandara Semarang ditutup selama satu hari penuh hingga Minggu 7 Februari 2021 pukul 06.00 WIB.

NOTAM ini merupakan pembaruan NOTAM sebelumnya yang menyatakan runway Bandara Semarang ditutup sementara hingga pukul 14.00 WIB hari ini.

Penutupan runwayÂ(landasan pacu) ini berdampak terhadap seluruh penerbangan dari dan menuju Bandara Semarang. Terdapat total 21 penerbangan yang dibatalkan (cancel flight) yang terdiri dari 10 keberangkatan dan 21 kedatangan.

Selain itu, terdapat satu penerbangan pagi yang pendaratannya dialihkan ke Bandara Juanda Surabaya.

Penerbangan tersebut yaitu Garuda Indonesia GA 232 dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta yang awalnya dijadwalkan mendarat di Bandara Semarang pada 08.20 WIB.

"Saat ini tim di Bandara Jenderal Ahmad YanicSemarang tengah berupaya untuk mengeringkan runway dengan menggunakan 54 pompa di 5 pump house seiring dengan melakukan monitoring ketinggian air," Vice President Corporate Secretary AP I Handy Heryudhitiawan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (6/2/2021).

"Selain itu, kami juga terus berkoordinasi dengan operator penerbangan terkait penanganan calon penumpang yang terdampak sehingga penanganan tetap memperhatikan protokol kesehatan," katanya.

Dia mengimbau agar masyarakat dapat menghubungi pihak maskapai terkait kepentingan perubahan jadwal penerbangan yang rencananya akan dilakukan pada Minggu 7 Februari 2021.


[Gambas:Video CNBC]

(tas/tas)